Selasa, 20 November 2012

Perlukah?


Jangan tanya aku seberapa penting TO
Jurur..
Aku tak tahu apa-apa
Aku tak mengerti

Yang ku tahu sekarang
Aku adalah produk gagal TO
Aku calon DO yang selamat
Aku 3 serangkai langganan remedial fisika dan kimia

Terlalukah?
Keterlaluankah aku?

Ya..
Aku memang produk gagal TO
TO yang tak ku manfaatkan sebaik mungkin
TO yang kusia-siakan hingga berujung kegagalan jebol SIMAK UI
TO yang ku kerjakan dengan asal
Hingga nilai asal tak mengantarkanku ke F

Ya..
Aku calon DO yang selamat
Sempat tak terima rafor semester 5
Karena apa..
Nilai Fisika yang tak sampai KKM

Ya..
Akulah 3 serangkai
Pampangan nilai ulangan Fisika dan Kimia sudah bisa di duga
Aku Selamat dari keanjlokan nilai
Nilai merah Fisika dan Kimia
Hanya Biologi yang menyelamatkanku
Hanya nilai ilmu sosial yang menyokong keambrukan nilaiku
Hingga ku mampu menjadi alumni

Jika bukan karena orang inspiratif
Aku sudah menyerah dari awal

Jika bukan karena senyum banggamu, Ayah
Senyum ketika ku sampai rumah
Senyum ketika masa IB usai
Senyum ketika kukenakan seragam gagah itu
Aku sudah menyerah
Ajukan permohonan pindah ke IPS sedari dulu

Jika bukan karena peringatanmu, Bundo
Aku akan terus melayang
Bermimpi jadi Spesialis Mata
Mengawang ke dunia mimpi yang tak berujung
Melayang dalam bayangan indah
Merdeka dalam dunia imajinasi khayal
Terima kasih tlah ingatkanku, Bundo
Walau dengan cara yang sampai detik ini belum bisa kumengerti
Jika bukan karenamu, Prajuritku
Prajurit kecilku 8 orang
Aku tlah turuti mauku saja
Tlah ku jadikan mood sebagai raja
Akan kulakaukan apa yang kupikirkan
Akan terus kupikirkan diriku seorang
Terima kasih, Dik
Denagn hadirmu,
Aku sadar tanggung jawab seorang kakak
Aku paham peran ku sebagai si Sulung

Karena kusadar posisiku
Aku tak mau kau seperti ku, Adik-adikku
Sungguh aku tak mau
Tak ingin kau ikuti jejak suramku
Jejak Produk gagal TO
Langkah suram nilai terendah
Tingkah bodoh yang slalu kulakukan
Setiap hari keluar tetesan bening di sudut jendela penglihatanku
Setiap hari selalu tersedu sedan
Ketika mengingat I, P, B, G, R,F
Hanya tangis yang mampu kuurai ketika mimpi tebesar kulepas pergi
Ku hanya bisa tersungkur berdoa
Semoga mimpi yang pergi berganti dengan hal indah
Semoga kan terwujud di lain waktu
Semoga saja
Dengan cara dan perjuanganku sendiri
Ingatlah,Dik
Hidupmu di tanganmu
Sebagai kakak tak ku paksa kemana arah kaki kalian melangkah
Terserah minat dimana
Terserah mau di jurusan apa
Hidup pilihan
Masa ujung SMA adalah penentuan hidupmu di masa mendatang
Meski begitu,,
Jangan jadikan tekanan
Jalani saja, jangan jadikan beban pikiran

Sungguh aku tak berkenan semua hal buruk terulangi lagi
Aku tak ingin kalian kehilangan impian
Walau sering kuungkap dengan cara yang tak to the point
Cara yang tak bisa di mengerti dengan singkat
Cara yang perlu di telaah

Jangan tanya lagi seberapa penting TO
Karena aku hanya produk gagal TO
Meski tak ada hal yang bisa dibanggakan dariku
Ingatlah
Seburuk apapun aku
Semalas apapun aku
Sebodoh apapun aku
Aku tetap kakakmu
Kakak yang selalu punya mimpi besar
Karena dengan mimpi ku bisa hidup
Tanpa mimpi, ku tak kan mampu bertahan
Aku tetap kakakmu
Kakak yang tak luput dari khilaf
Ingatkan aku jika salah
Dan cukup singgung tingkahku saja
Jangan singgung almamaterku
Jangan kaitkan dengan jilbabku
Jangan bawa-bawa hal lain selain perangai salah itu
Dan cukup dengan sindiran
Karena aku masih manusia
Yang mengerti kata kias
Tak perlu ingatkan dengan suara keras
Seperti orang-orang berucap pada si Tuli
Tak perlu di imingi lidi selayak orang-orang memperlakukan binatang

Aku tetap kakakmu
Yang kan selalu berusaha memerankan posisi sulungku
Yang kan selalu menyarankan pilihan terbaik
Yang kan merekomendasikan hal berkualitas
Yang kan selalu memperjuangkan hak kalain
Walau ribuan cemooh kerap kudengar dari orang-orang yang ingin mematahkan
Walau sering ku perang mulut membelamu
Walau sering ku berselisih paham dengan yang lain

Yang cukup kau ketahui, Dik
Ingat setiap tetes keringat Ayah di tengah sawah usai PBM berakhir
Ingat setiap bunyi batuk Bundo yang selalu terdengar di malam hari
Ingat pengorbanan kakak merelakan IPB, kampus idaman sejak SMP
Jangan kira apa yang kuinginkan selalu dikabulkan Ayah
Hal termahal tak kunjung dapat ijin Ayah Bundo
Mimpi terbesarku kutukar demi mu, Dik
Ingatlah..
Walau pikiran di kepala ku bagai benang kusut
Aku disini
Selalu ada untukmu, FIONDS

*di dedikasikan untuk 8 Prajurit q
F : Fira
I : Itis
O : Oca
N : Nurilah, Nisa
D : Dayat (khusus untukmu, jangan ragu lagi Dik)
S : Syukri, Shabri
Terus berjuang Sayang!!!

2 komentar:

  1. semangat anak sulung... karena gue juga anak sulung yang produk gagal TO dan itupun berdampak ke kehidupan gue dimana pun.
    #cemungut qaqa

    BalasHapus